Semarang | 6 November 2019 sejumlah 122 Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Semarang (FT Unimus) mengikuti kuliah umum menanggapi peluang bagi insinyur dalam menghadapi perubahan massa atau Revolusi Industri 4.0 yang sedang berjalan di Indonesia. Di hadiri oleh Dekan (Dr. RM. Bagus Irawan, M.Si., IPM.Kaprodi, Dosen dan sivitas academika. Dengan Narasumber oleh Ketua PII atau Persatuan insinyur Indonesia Wilayah Jawa Tengah (Ir. Wisnu Suharto, DIpI.HE., IPU.), dan Dekan FT Unimus (Dr. RM. Bagus Irawan, M.Si., IPM.) dengan dimoderatori oleh Kaprodi Teknik Mesin FT Unimus (Dr. Purnomo,. M.Eng.) dan diikuti oleh mahasiswa baru yang berasal dari Prodi Teknik Mesin, Teknik eketro dan Informatika.
Paparan Materi Oleh Narasumber (Kiri)
didampingi Dekan (Tengah) dan Moderator (kanan)
Mengangkat tema tentang “Peluangan dan Tangtangan Insinyur Menghadapi Era Globalisasi Revolusi Industri 4.0”, peserta yang terdiri dari mahasiswa baru FT Unimus bisa mendapatkan Ilmu dan wawasan mengenai praktek dan peluang keisninyuran yang sesuai dengan aturan Undang – undangan yang diatur dalam PP atau Peratutan Pemerintah yang sudah ada. Sehingga setelah lulus Mahasiswa bisa menjadi Insinyur yang yang paham dan mengerti tentang tugas dan peluang keinsinyuran yang ada di Indoneisa.
Pemberian sertifikat acara kepada perwakilan Mahasiswa oleh Dekan (Dr. WM. Bagus Irawan, M.si., IPM)
Dekan Menyampaikan dalam sambutan pembukuaan bahawa dengan diadakannya kuliah Umum Tersebut sebagai salah satu cara mengajarkan kepada mahasiswa untuk bisa menjadi Insinyur yang bisa mengembangkan karir pada dunia Industri di Indonesia kelak. Menjadi teknokrat – teknokrat handal yang mampu membangun bangsa dan menjadi benteng pembangunan infrastruktur bangsa baik dari penjuru kota sampai pada penjuru daerah – daerah di Indonesia. Kegiatan kuliah umum yang mengambiol tema “Peluang dan tantangan bagi insinyur tersebut merupakan update yang bagus dan menari yang wajib diberikan kepada mahasiswa baru dimana sekarang ini Indonesia sedang dalam fase Revolusi 4.0 sehingga bisa menjadi lulusan yang mempunyai peran dalam pembangunan sesua kompetensi dan keahlian yang dimiliki dan bisa menentukan strategi apa saja yang dapat digunakan dalam menghadapi perubahan era global.
Foto Bersama Narasumber dengan Dekan Dosen dan Perwakilan Mahasiswa
Sudah menjadi fenomena yang terjadi dalam kehidupan bahwa tidak bisa lepas dari yang namanya perubahan jaman mulai dari era globalisasi dan era revolusi 4.0, akan tetapi Dekan yakin mahasiswa FT Unimus akan dan sudah diberikan pendidikan dan ketrampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar industry, sehingga bisa menjadi bahan untuk mendapatkan kompetensi dan keahlian yang diakui oleh masyarakat sebgai pengguna jasa baik itu dalam dunia Industri maupun konsultan Konstruksi. Terjadinya era globalisasi ditandai dengan masukkan MEA atau Penandatangan kesepakatan kerjasama antar Bangsa – Bangsa di asia yang mengakibatkan masuknya tenaga kerja asing yang tanpa batas ke Indonesia, sehingga dibutuhkan kemampuan, kompetensi dan keahlian khusus untuk bisa menghadapi dan bersaing. Maka dari itu dengan diadakannya Kuliah Umum tersebut dekan berharap dapat bisa membuka cakrawala dan wawasan mahasiswa, sebagai bekal untuk mempersiapkan sejak dini agar mahasiswa bisa siap menghadapi perubahan era dengan pendidikan yang telah diberikan yang sesuai dengan kompetensi dan keahlian khusu keprofesian sehingga setelah lulus bis amenjadi calon tenaga kerja yang kompeten, profesional dan mampu bersaing dengan pekerja asing.
Sebagai penutu sambutan dekan berpesan kepada mahasiswa baru agar setelah keiatan kuliah umumk tersebut mahasiswa bisa lebih Fikus lagi dalam belajar dan bisa lulus tepat waktu dengan bekal yang sudah di dapat selama berkuliah di Fakultas teknik UNIMUS dan bisa menjadi orang yang berguna dan menjadi agen perubahan bagi bangsa.
sumber : Reportase UPT Humas dan Protokoler